Konsep Karya Ronald Apriyan
Aren’t we always dream of going back to long lost childhood? We refuse to grow up. Look at the freedom children express when they draw; we are in awe of the forms and colors that they created. We see the truth of life in them. My observation led me to find inspiration in children imaginative worlds and depict them into my artistic. My canvas becomes my diary where I storytelling through lines, forms and colors, sharing the joy of my life to art lovers.
My art is joy, freedom of expression. I love you kids!
Ronald Apriyan
Persembahan Cinta Ronald Apriyan
Di era percepatan serba instan sekarang ini, bahkan pertumbuhan anak-anak pun menjadi dewasa terlalu cepat. Padahal ada hal-hal dalam proses tumbuh kembang yang tidak mungkin dan tidak bisa dipercepat. Semua harus melalui tahap dan waktunya pun harus selaras. Pelajaran nilai, moral tidak cukup hanya melalui pelajaran agama di sekolah, maupun diserahkan ke guru selama jam sekolah. Tatanan nilai setiap keluarga mungkin berbeda tapi dasarnya pasti sama, setiap pasang orangtua harus berkesadaran untuk mengajarkan tatanan nilai ini kepada anaknya, yang diperoleh secara turun menurun dari generasi sebelumnya, diteruskan ditambahkan dan terus diperbaiki guna menghasilkan generasi penerus yang jauh lebih baik dan berbudi dari nenek moyangnya.
Melalui karya-karyanya, Ronald merayakan dunia anak-anak yang ceria, penuh rasa ingin tahu dan imajinasi, sambil menyisipkan ajaran nilai-nilai kehidupan dan pesan moral. Karya Ronald bukan lukisan anak-anak, maupun melulu untuk anak. Dia merayakan anak-anak yang masih ada di setiap diri orang dewasa, yang seringkali hadir dan berperan dalam hidup kita semua, apakah anak yang terabaikan yang menuntut perhatian lalu meledak dalam emosi, ataukah anak kreatif yang percaya bisa melakukan apa saja dan memampukan kita berkarya…
Published: January 17, 2017